Tangkapan layar youtube sekretariat presiden
Kalimantan Barat: Surga Baru Industri Alumina Indonesia, Dorong Ekonomi dan Ciptakan Lapangan Kerja Ribuan
Kalimantan Barat kini menjadi pusat perhatian dunia industri. Dengan beroperasinya smelter alumina terbesar di Indonesia, PT Borneo Alumina Indonesia (BAI), provinsi ini menjelma menjadi jantung produksi alumina nasional. Proyek raksasa senilai Rp 13,96 triliun ini tidak hanya menandai tonggak sejarah hilirisasi mineral di Indonesia, tetapi juga membawa dampak signifikan bagi perekonomian daerah dan masyarakat.
Lonjakan Ekonomi dan Lapangan Kerja
Kehadiran smelter alumina di Mempawah telah memicu pertumbuhan ekonomi yang pesat di Kalimantan Barat. Kontribusi sektor pertambangan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai angka yang menggiurkan, yakni 15,38%. Angka ini diproyeksikan akan terus meningkat seiring dengan beroperasinya smelter secara penuh pada awal 2025.
Lebih dari itu, smelter ini juga membuka lapangan kerja yang sangat luas. PT BAI berkomitmen untuk menyerap tenaga kerja lokal dan mengembangkan kapasitas masyarakat sekitar. Program Corporate Social Responsibility (CSR) yang intensif akan memastikan masyarakat dapat ikut serta dalam pembangunan dan menikmati hasil dari proyek ini.
Integrasi Rantai Pasok Nasional
Proyek smelter alumina di Kalimantan Barat merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan nilai tambah sumber daya alam dan mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah. Dengan terintegrasinya rantai pasok dari tambang bauksit hingga produksi aluminium, Indonesia semakin dekat untuk mencapai swasembada aluminium.
Masa Depan Cerah Industri Alumina Indonesia
Keberhasilan proyek smelter alumina di Kalimantan Barat menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendorong hilirisasi industri. Dengan kapasitas produksi yang terus ditingkatkan, Indonesia berpotensi menjadi pemain utama dalam industri alumina dunia. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan devisa negara, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.