Grafis & text: Agung Budiarto
Pencemaran Udara
Hasil pemeriksaan The National Institute
of Occupational Safety and Health (NIOSH), menyebutkan ada 5 sumber pencemaran
di dalam ruangan yaitu:
- Pencemaran dari alat-alat di dalam gedung seperti, pestisida, dan bahan-bahan pembersih , pengharum ruangan.
- Pencemaran di luar gedung meliputi gas buangan kendaraan bermotor, gas dari cerobong asap atau dapur , akibat penempatan lokasi lubang udara yang tidak tepat.
- Pencemaran akibat bahan bangunan meliputi pencemaran formaldehid, lem, asbes, fibreglass dan bahan-bahan lain.
- Pencemaran akibat mikroba, berupa virus, bakteri, jamur, protozoa dan produk mikroba lainnya di saluran udara, alat pendingin beserta seluruh sistemnya.
- Gangguan ventilasi udara, berupa kurangnya udara segar yang masuk, serta buruknya distribusi udara , kurangnya kebersihan serta perawatan sistem ventilasi udara.
Gangguan Kesehatan
- Penularan Penyakit Saluran Pernapasan dari udara daur ulang,
- Gejala penyakit infeksi meliputi demam, menggigil, batuk kering dan berdahak, otot-otot ngilu, sakit kepala, lekas lelah, diare, hingga pneumonia dan ginjal tidak berfungsi.
- Bells Palsy (Idiopathic Facial Paralysis), ditandai dengan gejala mata pedih, kelopak mata tidak bisa dipejamkan. sulit berkumur, mulutnya mencong, bicara pelo, saat minum airnya akan meler, dan pengecapan lidah berkurang.
Tips Mencegah Dampak Negatif
- Berikut ini adalah beberapa cara untuk menghindari dampak negatif AC:
- Meningkatkan daya
tahan tubuh dengan berolahraga
secara rutin , juga untuk mempertahankan sirkulasi darah yang adekuat.
- Mempertahankan suhu tubuh tetap hangat dengan memakai baju penghangat, masker, sarung tangan, penutup kepala, mengkonsumsi minuman hangat, atau alat warmer bila suhu ruangan belum dapat disesuaikan dengan keperluan.
- Sebaiknya berjalan keluar ruangan gedung sejenak mencari udara segar atau saat istirahat sambil menikmati sinar matahari pagi.
- Jangan biarkan udara AC langsung mengenai tubuh. Pindahkan posisi anda agar tidak langsung terkena hembusan AC.
- Menjaga kebersihan ruangan dilakukan pembersihan sehari dua kali.
- Biarkan sesekali udara dan cahaya matahari pagi masuk ke dalam ruangan.
- Letakkan tanaman berdaun lebar di tempat Anda bekerja, untuk membantu mengurangi kadar CO2 dalam ruangan.
- Sering mengedipkan kelopak mata untuk merangsang produksi air mata agar kornea mata tidak kering.
- Bagi pekerja kantor, jika terserang flu, batuk dan bersin, disarankan untuk menggunakan masker dan segera berobat ke dokter
- Sebaiknya banyak
minum air putih, supaya terhindar dari dehidrasi.
- Gunakan hanya AC yang bebas CFC atau freon, untuk mencegah kerusakan lapisan ozon
- Melakukan pembersihan dan perawatan AC secara berkala agar saluran udara AC tidak menjadi tempat pembiakan kuman penyakit maupun debu kotoran.